SRTV.CO.ID – Lukisan merupakan salah satu istilah yang umum yang sering terdengar di telinga kita. Namun, apakah Anda sering mendengar istilah “Mural”. Jika tidak, berikut ini iMural akan membahas mengenai pengertian mural dan apa saja perbedaan antara mural dan seni lukis lainnya.
Banyak orang yang sering melihat lukisan pada dinding-dinding yang ada di jalanan atau pun trotoar. Bahkan beberapa diantara mereka juga sering melihat lukisan pada dinding-dinding rumah atau bangunan yang sudah tidak terpakai atau tidak berpenghuni.
Gambar atau lukisan yang Anda lihat pada beberapa tempat yang telah disebutkan diatas merupakan sebuah mural. Hanya saja kebanyakan orang menganggapnya adalah gambar atau lukisan.
Lalu, apa sebenarnya makna mural atau pengertian mural?
Pengertian Mural
Apa itu Mural?
Apa sebenarnya yang dimaksud dengan mural? Mural merupakan sebuah kata yang cukup asing di dengar bagi sebagian orang khususnya orang awam.
Namun sebenarnya kebanyakan dari orang-orang tersebut sebenarnya telah melihat secara langsung apa itu mural bahkan bisa jadi sering.
Pengertian mural menurut bahasa yaitu mural berasal dari bahasa latin yaitu dari kata “Murus” yang berarti dinding.
Secara luas pengertian mural adalah menggambar atau melukis di atas media dinding, tembok atau media luas lainnya yang bersifat permanen.
Nah, dari pengertian mural atau arti mural di atas sudah cukup memberi pencerahan kan mengenai apa itu mural sebenarnya? Jadi, lukisan atau gambar apapun yang dibuat pada media permanen seperti lantai, meja, langit-langit itu juga termasuk ke dalam mural.
Sejarah Mural Art
Seni mural sebenarnya sudah ada sejak jaman dahulu kala. Bahkan jika ditilik dari sejarah mural, mural sudah ada sejak 31.500 tahun yang lalu tepatnya pada masa prasejarah.
Pada masa itu terdapat sebuah lukisan yang menggambarkan sebuah gua di Lascaux yaitu daerah Selatan Prancis. Mural yang dibuat pada masa prasejarah tersebut menggunakan sari buah sebagai cat air (karena pada masa prasejarah belum ada cat).
Pada masa prasejarah, negara yang paling banyak memiliki lukisan dinding atau mural tidak lain yaitu Prancis. Salah satu mural atau lukisan dinding yang paling terkenal pada saat itu yaitu mural karya Pablo Picasso.
Pablo Picasso membuat sebuah mural yang dinamakan Guernica atau Guernica y Luno. Mural art ini dibuat pada saat terjadinya peristiwa perang sipil di Spanyol pada tahun 1937.
Tujuan dibuatnya mural ini yaitu untuk memperingati peristiwa pengeboman oleh tentara Jerman yang terjadi di sebuah desa kecil dimana kebanyakan diantara mereka yaitu masyarakat Spanyol.
Perbedaan Mural Art Dengan Graffiti
Banyak diantara kita yang masih bingung apa perbedaan mural dan graffiti. Jika dilihat secara media, biasanya mural dan graffiti memang sering dibuat di atas media dinding.
Khususnya di jalanan, mungkin banyak diantara kalian yang melihat lukisan dinding dengan berbagai macam karakter atau pun bentuk tulisan lainnya.
Lalu, apa perbedaan dari mural dan graffiti?
Sebelum kita membandingkan mural dan graffiti, akan lebih baik jika kita sama-sama mengetahui apa arti atau pengertian daripada Graffiti.
(juga dieja graffity atau graffiti) adalah coretan-coretan pada dinding yang menggunakan komposisi warna, garis, bentuk, dan volume untuk menuliskan kata, simbol, atau kalimat tertentu.
Alat yang digunakan pada masa kini biasanya cat semprot kaleng. Sebelum cat semprot tersedia, grafiti umumnya dibuat dengan sapuan cat menggunakan kuas atau kapur.
Jadi, perbedaan mural dengan graffiti yaitu jika mural gambar yang dibuat lebih bebas dan luas, sedangkan untuk graffiti berupa tulisan atau kata-kata. Dan biasanya untuk jaman sekarang graffiti lebih sering dibuat dengan menggunakan cat semprot.
Untuk mengetahui cat terbaik untuk membuat mural bisa lihat.
Perkembangan Mural Art
Jika dulu mural hanya sebagai bentuk ungkapan, mengkritisi masalah sosial lewat gambar dan tulisan di dinding jalanan, trotoar, kini mural menjadi “bisnis manis seni lukis”.
Bisa Anda lihat sekarang, mural menjadi salah satu pilihan untuk mempercantik interior. Bahkan mural juga menjadi daya tarik tersendiri sebagai spot foto yang menarik.
Tidak heran jika kini banyak sekali cafe, restoran, hotel, apartemen hingga rumah menggunakan lukisan dinding atau mural sebagai Point of View dari sebuah ruangan.
Mural menjadi daya tarik bagi pengunjung untuk datang ke cafe atau resto. Mural yang dibuat disesuaikan dengan selera, konsep cafe/restonya sendiri hingga menjadi media branding secara tidak langsung.
Biasanya atau resto membuat mural dengan gambar aneka menu yang mereka sajikan.
Nonot Soekrasmono/Tim Keindahan Lingkungan/SMAN 1 TAMAN