SRTV.co.id Nganjuk – Polres Nganjuk mengambil langkah proaktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) menjelang perhelatan Suroan Agung oleh perguruan silat SH Winongo di Madiun.
Penyekatan jalur di perbatasan Nganjuk-Madiun menjadi fokus utama, dengan apel kesiapan dipimpin langsung oleh Kapolres Nganjuk, AKBP Siswantoro, S.I.K., M.H., di depan Mapolsek Wilangan.
Berbeda dengan narasi yang berfokus pada penyekatan dan penggeledahan, sudut pandang ini lebih menekankan pada upaya preventif dan antisipatif Polres Nganjuk dalam menjaga kondusivitas wilayah selama Suroan Agung.
“Kami melihat penyekatan ini bukan sekadar tindakan pengamanan, melainkan upaya proaktif untuk mencegah potensi gangguan keamanan,” ungkap AKBP Siswantoro.
“Nganjuk menjadi jalur lintas utama bagi peserta dan simpatisan SH Winongo, sehingga kami merasa perlu melakukan filterisasi untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang dapat mengganggu kamtibmas,” imbuhnya.
Pemeriksaan dan penggeledahan terhadap pengguna jalan yang melintas di depan Mapolsek Wilangan memang dilakukan, namun lebih ditekankan sebagai bagian dari upaya preventif.
“Target kami adalah senjata tajam dan barang-barang berbahaya lainnya. Dengan demikian, kami berharap dapat menciptakan rasa aman bagi masyarakat Nganjuk dan Madiun selama perhelatan Suroan Agung berlangsung,” terangnya.
Penyekatan ini juga merupakan bentuk sinergi Polres Nganjuk dengan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah.
“Kami berharap masyarakat dapat memahami dan mendukung langkah-langkah yang kami ambil. Keamanan adalah tanggung jawab bersama, dan dengan kerjasama yang baik, kita dapat memastikan Suroan Agung berjalan lancar dan kondusif,” pungkas AKBP Siswantoro.
Dengan pendekatan proaktif dan antisipatif, Polres Nganjuk berkomitmen untuk menjaga kamtibmas selama Suroan Agung, sehingga masyarakat dapat beraktivitas dengan aman dan nyaman.
Reporter : Asep Bahar