NGANJUK, SRTV. CO. ID – Setelah mangkir kesekian kalinya, akhirnya Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat muncul dalam Musancap PAC PDI Perjuangan se – Kabupaten Nganjuk, yang dilaksanakan di Kantor DPC PDI Perjuangan Nganjuk. Selasa, (2/3/2021) siang.
Saat ditemui usai Muscam yang juga dihadiri seluruh struktural PDI Perjuangan tersebut, Bupati Novi mengatakan, bahwa dirinya hingga saat ini masih setia terhadap PDI Perjuangan yang telah mengusungnya dan bukanlah kader dari partai lain.
Kehadirannya pada selasa siang menurutnya, juga untuk menepis adanya isu yang berkembang, bahwa dirinya telah menjadi bagian dari tubuh salah satu partai besar di Nganjuk.
“Saya menyampaikan secara resmi dan sebenarnya, bahwa saya ini kader PDI Perjuangan, saya bukan kader partai lain. Oleh sebab itu, kehadiran saya disini untuk menepis anggapan dan isu bahwa saya kader A, B, dan C , ” Ungkap Novi.
Bahkan dalam kesempatan tersebut Novi menyampaikan dengan tegas jika dirinya siap membangun Kabupaten Nganjuk secara bersama dengan melibatkan rekan Struktural PDI Perjuangan. Sehingga PDI Perjuangan yang ada di Nganjuk dapat memberikan Kontribusi dalam pembangunan Kabupateb Nganjuk ini.
“Saya adalah PDI Perjuangan, jiwa raga saya PDI Perjuangan. Dan saya kader partai yang akan membangun Kabupaten Nganjuk bersama teman – teman PDI Perjuangan, ” Tegasnya.
Diketahui sebelumnya Bupati Novi telah mangkir beberapa kali dari undangan DPC PDI Perjuangan ketika dilaksanakan rapat struktural partai, hingga DPC memberikan surat peringatan sebanyak 2 kali. Sementara itu isu yang berkembang, Novi telah menjadi bagian dari salah satu partai lain.
Sementara itu Ketua DPC PDI PERJUANGAN Nganjuk Tatit Heru Tjahyono mengatakan, Muscam yang dilaksanakan mulai hari Sabtu hingga Selasa ini telah berjalan dengan lancar dan melibatkan 20 konsolidasi partai dari seluruh Kecamatan di Kabupaten Nganjuk. Ia berharap, PDI perjuangan kedepan akan semakin solid karena target politik yang dilakukan berjalan dengan baik.
Terkait Bupati Novi, Kedatangannya pada Muscam ini memang diharapkan. Sehingga tiga pilar partai mulai dari eksekutif, legislatif dan struktural partai dapat menyatu, guna menyongsong agenda politik tahun 2024 yang akan datang.
“mudah mudahan tetap bisa harmonis, ” Kata Ketua DPC PDI Perjuangan Nganjuk , Tatit Heru Tjahyono.
Sementara Terkait isu politik yang berkembang, Tatit menyampaikan bahwa seluruhnya telah diklarifikasi oleh mas Novi, dan isu yang beredar itu tidak benar.
“Bahwa tadi sudah disampaikan oleh mas bupati sendiri, itu tidak benar jika mas Novi masuk salah satu pengurus seperti yang selama ini menjadi isu. Maka kami nanti juga menyampaikan apa adanya apa yang disampaikan mas Bupati Novi terkait isu yang berkembang itu kepada DPP (DEWAN PIMPINAN PUSAT) PDI perjuangan, ” Tandasnya.
Reporter : Diah Ayu W