TMMD  

Dandim Nganjuk Bersama Bupati Dan Kapolres Pimpin Langsung Evakuasi Longsor Hari Ke Dua

Nganjuk – Pasca Tanah longsor di Susun Selopuro Desa Ngetos Karcamatan Ngetos Kabupaten Nganjuk sudah memasuki hari ke dua.

Evakuasi pencarian korban tanah longsor terus diusahakan oleh tim gabungan dari TNI Polri BPBD, Tagana serta tim tetkalit lainnya.

Pada hari kedua pasca terjadonya tanah longsor kali ini, tim evakuasi menerjunkan ratusan personel serta alat berat eskavator sejumlah lima unit. Selasa, (16/02/21).

Pelaksanaan evakuasi pencarian korba pada hari kedua kali ini berjalan dengan lancar, dan cuaca mendukung.

Sampai saat berita ini ditulis masih ada delapan korban tanah longsor yang belum ditemukan.

Tim evakuasi terus berupaya untuk menemukan korban yang masih tertimbun di lokasi terjadinya longsor.

Bupati Nganjuk H. Novi Rahman Hidayat di lokasi evakuasi mengatakan tim evakuasi akan terus bekerja untuk secepatnya menemukan korban jiwa yang masih tertimbun tanah longsor.

“Tim evakuasi akan terus bekerja untuk secepatnya menemukan korban yang masih tertimbun tanah longsor dengan menggunakan peralatan yang ada di lokasi”. Ungkap Bupati Nganjuk.

Sementara itu Dandim 0810/Nganjuk Letkol Inf Georgius Luky Ariesta mengungkapkan TNI khususnya Kodim 0820/Nganjuk bekerjasama dengan instansi lainnya akan terus melakukan upaya upaya yang diperlukan guna secepatnya menangani musibah tanah longsor terutama dalam hal menemukan korban yang masih tertimbun longsor.

“Kodim 0810/Nganjuk bekerjasama dengan instansi terkait di jati kedua evakuasi ini akan terus berupaya secepatnya menemukan korban yang masih tertimbun longsor do Dusun Selopuro, Desa Ngetos Kabupaten Ngantuk ini”. terang Dandim.

Seperti diberitakan sebelumnya, bencana tanah longsor terjadi di Dusun Selopuro Desa Ngetos Kecamatan Ngetos Kabupaten Nganjuk pada hari Minggu dua hari yang lalu serta mengakibagkan korban jiwa sebanyak 21 orang meninggal dunia.

Exit mobile version