srtv.co.id Nganjuk – Wajahnya kropos nyaris tak dikenali dialami oleh Slamet Edy Irawan (31) perjaka asal Desa Trayang Kecamatan ngronggot, makin hari penyakit yang dideritanya semakin parah. Diduga, eks pekerja pabrik galon di Sidoarjo ini menderita kanker wajah.
Anak sulung dari Mujito -Sumini ini sudah sejak 1(satu) tahun yang lalu menderita kanker pada kulit wajahnya, sehingga menyebabkan luka terbuka di bibir, hidung, pipi, hingga mendekati mata.
Awalnya kejadiannya, Edy (panggilan Slamet Edy Irawan) saat bekerja di pabrik galon di Sidoarjo selalu memakai masker, akantetapi dia mulai merasa gatal-gatal di wajahnya, kemudian digaruk.
Namun makin hari rasa gatal itu malah dirasa semakin parah hingga sampai menyebabkan luka diwajahnya.
Meski mengaku sempat dibawa ke dokter di Krian Sidoarjo, namun lukanya tak juga sembuh bahkan semakin parah.
Kemudian keluarganya berisiatif merawatnya ke RSUD Nganjuk. Setelah di itu pihak RSUD Nganjuk memberi rujukan untuk berobat ke RSUD Dr soetomo Surabaya.
“Sudah tiga kali bolak-balik, hanya ganti perban, dan tidak pernah ditangani secara medis jenis penyakitnya,” ucap Mujito.
Mujito berharap penyakit anaknya mendapat perhatian dari pemerintah, mengingat keluarga ini memegang kartu BPJS dan KIS.
“Kami berharap segera ditangani penyakit anak kami dan segera diberi kesembuhan,”harap Mujito.
Sementara itu Singo Barong Ketua Nganjuk Peduli yang sempat bertandang kerumah Edy mengatakan ” dirinya sangat prihatin melihat kondisi perjaka penderita kangker wajah ini”. Ucap ketua komonitas Nganjuk peduli.
Ditambahkan Barong, selaku ketua komonitas nganjuk peduli besutan Ibu Bupati Nganjuk Yuni Sopiya ini “dirinya telah melaporkan ini kepada Bupati Nganjuk lewat Ibu Yuni, salam hangat dari ibu Bupati disanpaikan, dalam waktu dekat akan segera bertandang ke rumah penderita untuk memberi bantuan”. Terang Barong.
Selain itu, Karyo Sulistyo dari Komisi 4 DPRD Kabupaten Nganjuk berjanji akan berupaya maksimal dengan segala cara, agar Slamet Edy Irawan bisa segera ditangani penyakitnya di RSUD Dr Soetomo.
“Kita akan berupaya maksimal, agar penyakitnya bisa ditangani,” ucapnya.
Legislator Partai Golkar ini juga mengupayakan dan berkoordinasi dengan pihak Pemkab Nganjuk, agar penderita dibebaskan dari biaya pengobatan maupun biaya operasinya nanti.
“Mengingat kondisi penderita juga tidak mampu dan perlu ada perhatian dan bantuan dari pemerintah,” ungkap Karyo.
Reporter : Sofa
Editor : Pakde Kamto
