Jombang, SRTV.CO.ID – Satresnarkoba Polres Jombang berhasil membongkar praktik budidaya ganja skala besar di sebuah rumah kontrakan di Desa Mojongapit, Kecamatan Jombang Kota.
Dalam penggerebekan tersebut, petugas menemukan ratusan batang pohon ganja yang ditanam secara profesional di dalam ruangan.
Operasi ini merupakan hasil pengembangan setelah polisi menangkap seorang penjual bibit ganja pada Senin (15/12/2025).
Berbekal informasi tersebut, petugas langsung bergerak menuju lokasi yang dicurigai sebagai pusat budidaya.
Di lokasi kejadian, polisi menemukan pemandangan mengejutkan.
Sebanyak empat ruangan di dalam rumah tersebut disulap menjadi kebun ganja tertutup (indoor) yang dilengkapi dengan peralatan budidaya modern.
Tidak hanya di dalam ruangan, area dapur hingga halaman belakang rumah pun dipenuhi oleh ratusan pot tanaman ganja yang telah memasuki masa siap panen.
Selain tanaman hidup, petugas juga menemukan stok ganja siap edar yang disimpan dengan rapi. Berikut adalah rincian barang bukti yang diamankan.
Di antaranya 110 pot tanaman ganja siap panen, 5,3 kilogram ganja kering (ditemukan dalam dua box di dalam lemari es), 1 kilogram benih atau biji ganja, 4 toples berisi daun ganja kering dan catatan jadwal penanaman, pemupukan, hingga estimasi masa panen.
Kapolres Jombang, AKBP Ardi Kurniawan, mengungkapkan bahwa budidaya ini tidak main-main karena melibatkan varietas luar negeri.
“Total dari seluruh barang bukti tersebut terdiri dari **15 jenis ganja berskala impor. Diketahui kebun ini sudah beroperasi selama tiga bulan dan sempat melakukan satu kali panen,” ujarnya.
Dalam penggerebekan ini, polisi menetapkan satu orang pria berinisial R, warga asal Surabaya, sebagai tersangka.
Saat ini, penyidik masih melakukan pendalaman untuk mengungkap jaringan distribusi narkotika tersebut.
Pihak kepolisian mengaku telah mengantongi identitas pelaku lainnya.
“Kami masih melakukan pengejaran terhadap tiga orang lainnya yang diduga kuat terlibat dalam jaringan penjualan barang haram ini,” tegas Kapolres.
Reporter : Tim Redaksi SRTV
