Kronologi Lengkap Bus dan Motor Terbakar Hebat Di Sukomoro, Pemotor Tewas di Tempat

Nganjuk, SRTV.CO.ID – Malam mencekam terjadi di Jalan Raya Nganjuk – Surabaya, tepatnya di Desa Nglundo, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk, beberapa waktu lalu.
Tepatnya pada Selasa malam, 22 Juli 2025, sekitar pukul 20.30 WIB, sebuah kecelakaan lalu lintas dahsyat melibatkan sepeda motor Honda Beat dan bus PO Neo Harapan.
Insiden ini berujung pada terbakarnya kedua kendaraan dan menewaskan pengendara motor di lokasi kejadian.
Akhirnya Polres Nganjuk selesai melakukan penyelidikan kecelakaan itu. Peristiwa tragis ini bermula ketika Bayu Dwi Ismanto (21), warga Desa Garu, Kecamatan Baron, mengendarai sepeda motor Honda Beat bernomor polisi AG 2388 VCQ.
Bayu melaju dari arah barat menuju timur, atau dari Nganjuk ke Surabaya. Saat tiba di lokasi kejadian, entah mengapa motor yang dikendarainya tiba-tiba oleng ke kanan sehingga melawan arus.
Bayu kehilangan kendali, terjatuh, dan nahas, pada saat yang bersamaan, bus PO Neo Harapan dengan nomor polisi AE 7453 UB melaju dari arah berlawanan.
Tabrakan tak terhindarkan. Benturan keras antara motor dan bus seketika menimbulkan percikan api yang langsung menyulut kobaran api besar.
Api dengan cepat melahap kedua kendaraan. Saksi mata, Udin (31), warga sekitar yang tengah beraktivitas di sawah, mengaku terkejut melihat kobaran api yang tiba-tiba membumbung tinggi.
“Saya dengar suara benturan keras, lalu tiba-tiba api sudah besar sekali,” ujar Udin.
Nahas bagi Bayu, benturan keras dan kobaran api yang cepat membuatnya tak berdaya. Bayu tewas di tempat kejadian.
Petugas dari Unit Gakkum Satlantas Polres Nganjuk segera tiba di lokasi kejadian. Olah tempat kejadian perkara (TKP) langsung dilakukan.
Jenazah korban dievakuasi menuju RSUD Nganjuk untuk proses lebih lanjut, sementara puing-puing kendaraan yang hangus diamankan sebagai barang bukti.
Kerugian material akibat insiden ini ditaksir mencapai Rp70 juta.
Kasat Lantas Polres Nganjuk, AKP Ivan Danara Oktavian, menjelaskan bahwa kecelakaan tragis ini diduga kuat akibat kelalaian pengendara motor.
“Korban diduga tidak memperhatikan arus lalu lintas dari arah berlawanan,” terangnya.
“Kami imbau kepada seluruh pengendara untuk selalu waspada dan patuhi rambu lalu lintas. Kelalaian sedikit saja bisa berakibat fatal,” imbuhnya.
Reporter : Inna Dewi Fatimah
Editor : Tim Redaksi SRTV
Exit mobile version