Nganjuk, SRTV.CO.ID – Ketua Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kabupaten Nganjuk, Jianto S.H., menyambut dengan penuh antusias rencana kebijakan Presiden RI Prabowo Subianto untuk menghapus utang macet para petani, nelayan, dan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Jianto menyebut kebijakan ini sebagai “angin segar” yang memiliki potensi besar untuk menghidupkan kembali perekonomian masyarakat kecil yang selama ini terbebani oleh utang.
“Ini bukan sekadar kebijakan ekonomi. Ini wujud nyata keberpihakan negara kepada rakyat kecil, terutama petani dan nelayan yang selama ini menjadi tulang punggung ketahanan pangan nasional,” tegas Jianto pada Kamis (8/5/2025).
Menurut pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Nganjuk ini, kondisi ekonomi masyarakat di Nganjuk telah lama menghadapi berbagai tantangan, mulai dari pandemi COVID-19, perlambatan ekonomi, hingga melemahnya daya beli. Akibatnya, banyak pelaku UMKM, petani, dan nelayan terjerat utang yang sulit untuk mereka lunasi.
“Kami di Fraksi Gerindra menyambut kebijakan ini dengan optimisme besar. Dengan dihapusnya beban utang, petani dan nelayan akan punya ruang lebih untuk bangkit, meningkatkan produksi, dan menurunkan biaya operasional,” ucapnya.
Jianto menekankan bahwa dampak positif dari kebijakan ini tidak hanya terbatas pada angka-angka ekonomi, tetapi juga menyangkut harapan dan harga diri masyarakat kecil.
“Kami yakin, tak lama lagi kita akan melihat senyum bahagia dari para petani dan nelayan yang merasa diperhatikan negara. Ini penting, karena merekalah pondasi utama ketahanan pangan kita,” jelasnya.
DPC Gerindra Nganjuk menyatakan komitmennya untuk terus mengawal secara penuh setiap kebijakan ekonomi pro-rakyat yang diluncurkan oleh pemerintahan Prabowo.
“Kami akan pastikan agar kebijakan ini sampai ke akar rumput dan benar-benar dirasakan manfaatnya. Harapan kami, ekonomi Nganjuk bangkit, dan kesejahteraan rakyat semakin meningkat,” pungkasnya.
Reporter : Ahmad Zaki M
Editor : Tim Redaksi SRTV