Nganjuk, SRTV.CO.ID – Sebuah insiden kebakaran melanda gudang Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Drenges, yang terletak di Desa Drenges, Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk. Kebakaran yang terjadi pada Kamis, 20 Maret 2025, sekitar pukul 10.09 WIB ini diduga kuat disebabkan oleh korsleting listrik.
Komandan Regu Piket Pos Bantu Tanjunganom, Randy, yang menjadi saksi di lokasi kejadian, menjelaskan kronologi peristiwa tersebut. “Benar, telah terjadi kebakaran di SDN 1 Drenges pada pagi tadi. Api diduga berasal dari korsleting listrik,” ujarnya.
Menurut Randy, api pertama kali terlihat di gudang sekolah setelah jam pulang siswa. Guru-guru sempat berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya, namun api terus membesar. “Karena tidak kunjung padam, salah satu guru melaporkan kejadian ini ke petugas Pemadam Kebakaran (Damkar),” ungkapnya.
Tim Damkar tiba di lokasi sekitar pukul 10.10 WIB dan segera melakukan upaya pemadaman. Api berhasil dipadamkan sepenuhnya pada pukul 10.24 WIB. “Beruntung, saat kejadian, anak-anak sudah pulang sekolah, sehingga tidak ada korban jiwa,” tambah Randy.
Akibat kebakaran ini, gudang SDN 1 Drenges beserta isinya mengalami kerusakan parah. Atap gudang, meja, dan peralatan drumband hangus terbakar. Kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp70 juta.
“Kerugian diprakirakan mencapai Rp70 juta. Ini termasuk kerusakan pada atap gudang, meja, dan alat-alat drumband,” jelas Randy.
Pihak sekolah dan Dinas Pendidikan Kabupaten Nganjuk hingga saat ini belum memberikan keterangan resmi terkait insiden ini. Namun, upaya pembersihan dan perbaikan diperkirakan akan segera dilakukan agar kegiatan belajar mengajar tidak terganggu.
Reporter : Pupu Jubaidah
Editor : Tim Redaksi SRTV