Berita  

Terungkap, Ini Identitas Mayat Laki-laki Nyangkut di Sungai Brantas Prambon

Nganjuk, SRTV.CO.ID – Identitas mayat laki-laki yang ditemukan kemarin di Desa Singkalanyar, Kecamatan Prambon, Kabupaten Nganjuk dan berhasil dievakuasi hari ini akhirnya terungkap.

Mayat itu, terjdentifikasi sebagai Angga Santoso (25), menurut identitas yang masih di kantongi korban, korban ini warga Kabupaten Blitar.

“Jenazah diketahui berjenis kelamin laki-laki dengan identitas atas nama Angga Santoso 25 tahun asal Blitar,” kata Satreskrim Polres Nganjuk, AKP Julkifli Sinaga.

Lanjutanya, berdasarkan kondisi tubuh, diduga korban telah meninggal selama lima hari sebelum ditemukan. Diperkirakan pula selama itu korban sudah mengapung di Sungai Brantas.

“Karena sebelumnya pada hari Rabu (12/2/2025) sempat ada informasi di Kediri ada mayat terapung terseret arus sungai, setelah dilakukan pencarian tidak ketemu,” pungkasnya.

Namun Julkifli belum bisa memastikan apakah dua kejadian ini saling berkaitan. Saat ini penyelidikan masih dilakukan untuk memastikan penyebab pasti kematian korban.

Sementara ciri-ciri koraban saat ditemukan mengenakan kaos lengan pendek hitam dengan motif bendera dan tulisan “Save Palestina”, serta celana panjang jeans hitam.

Ditemukan pula dompet berisi SIM A, uang tunai Rp302 ribu, rokok, korek api, baterai ponsel, serta tato di lengan kanan bergambar wajah bertaring.

Jenazah telah dievakuasi ke RS Bhayangkara Nganjuk untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Saat ini Polisi masih mengumpulkan keterangan saksi dan melakukan penyelidikan guna memastikan penyebab kematian.

Pihak kepolisian bersama BPBD Kabupaten Nganjuk, Tim Identifikasi Polres Nganjuk, serta petugas medis UPTD Puskesmas Prambon telah melakukan evakuasi dan pemeriksaan terhadap jenazah.

Dari hasil pemeriksaan luar oleh tim medis RS Bhayangkara Nganjuk, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Seperti diberitakan sebelumnya, jenazah tersebut ditemukan tersangkut batang bambu oleh seorang warga yang kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Prambon pada Jumat (14/2/2025) sekitar pukul 18.30 WIB. Kemudian baru bisa dievakuasi har ini sekitar pukul 12.00 WIB.

Reporter : M Zaki Mawardi

Editor : Tim Redaksi SRTV

Exit mobile version