Jombang, SRTV.CO.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jombang mengerahkan seluruh armada dan personel untuk menangani kebakaran besar yang melanda pabrik sepatu Karya Mekar di Desa Mojongapit, Kecamatan Jombang, Sabtu (20/12) pagi. Upaya pemadaman difokuskan untuk mengendalikan api sekaligus mencegah perambatan ke permukiman warga sekitar.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Jombang, Wiku Birawa Felipe Diaz Quintas, mengatakan laporan kebakaran diterima melalui layanan call center pada pagi hari. Menyikapi luasnya area pabrik dan potensi bahaya yang ditimbulkan, BPBD langsung mengerahkan kekuatan penuh ke lokasi kejadian.
“Begitu laporan masuk, kami langsung mengerahkan seluruh potensi yang ada karena bangunan pabrik cukup besar dan lokasinya dekat dengan permukiman warga,” ujar Wiku di lokasi kejadian.
BPBD Jombang menurunkan seluruh armada pemadam dari empat pos yang dimiliki. Selain itu, pemadaman juga diperkuat dengan satu unit mobil pemadam milik pabrik gula serta dua unit suplai air dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Jombang.
“Seluruh armada dari empat pos kami operasikan. Ditambah bantuan satu unit dari pabrik gula dan dua unit suplai air dari DLH,” jelasnya.
Hingga siang hari, petugas masih melakukan proses pemadaman dan pendinginan di sejumlah titik rawan di dalam area pabrik. Penyebab kebakaran belum dapat dipastikan karena petugas masih memprioritaskan pengendalian api.
“Untuk penyebab kebakaran belum bisa kami pastikan. Fokus utama saat ini adalah memadamkan api dan mengamankan area,” tegas Wiku.
Ia mengungkapkan, sebagian bangunan pabrik dilaporkan terbakar. Oleh karena itu, strategi pemadaman dilakukan dengan pengelompokan titik api agar tidak menjalar ke kawasan permukiman yang berada di sekitar lokasi pabrik.
“Kami melakukan pemadaman secara terfokus dengan membagi beberapa sektor agar api tidak meluas ke rumah warga,” terangnya.
Pemadaman dipusatkan pada tiga sektor utama, yakni sisi barat, utara, dan timur pabrik, sebagai langkah antisipasi untuk menahan laju penyebaran api.
Dalam operasi tersebut, BPBD Jombang mengerahkan sekitar 40 personel yang dibantu sejumlah relawan. Total armada yang dikerahkan meliputi empat unit mobil pemadam utama, unit suplai air, serta bantuan dari pihak pabrik gula.
“Sekitar 40 personel kami turunkan, dibantu relawan. Armada pemadam empat unit utama, ditambah suplai air dan bantuan lainnya,” pungkas Wiku.***
Reporter : Agung Pamungkas
Editor : AMS
