Nganjuk – Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional, Koptu Deny Eko Yulianto, Babinsa Kelurahan Tanjunganom, Koramil 0810/10 Tanjunganom Kodim 0810/Nganjuk, melaksanakan pendampingan kepada petani di wilayah binaannya dalam kegiatan pemberantasan gulma pada tanaman padi.
Kegiatan tersebut berlangsung di lahan pertanian milik warga di wilayah Kelurahan Tanjunganom dan sekaligus menjadi bagian dari Komunikasi Sosial (Komsos) rutin yang dilakukan Babinsa untuk mempererat hubungan dengan masyarakat serta memantau kondisi wilayah.
“Kehadiran kami di tengah petani adalah bentuk nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat. Selain menjalin silaturahmi, kami juga turut memberikan semangat dan pendampingan kepada petani dalam setiap tahap budidaya tanaman padi,” ungkap Koptu Deny Eko Yulianto.
Menurutnya, pengendalian gulma merupakan salah satu faktor penting dalam budidaya padi agar hasil panen dapat maksimal. Gulma yang dibiarkan tumbuh bebas dapat menyerap unsur hara dan air, sehingga menghambat pertumbuhan padi.
“Kami terus mendorong para petani agar lebih peduli terhadap pengendalian hama dan gulma. Pendampingan ini adalah salah satu bentuk dukungan TNI dalam mewujudkan swasembada pangan di daerah,” tambahnya.
Selain pemberantasan gulma, Koptu Deny juga berdiskusi dengan para petani mengenai permasalahan yang mereka hadapi, seperti ketersediaan pupuk, irigasi, hingga cuaca yang memengaruhi produktivitas pertanian.
Kegiatan ini sekaligus mencerminkan komitmen TNI AD melalui Babinsa untuk selalu hadir membantu masyarakat, tidak hanya dalam bidang keamanan tetapi juga dalam sektor pembangunan dan kesejahteraan, termasuk pertanian.
“Komsos menjadi sarana utama kami membangun komunikasi aktif dengan warga binaan. Dari sini, kami dapat segera mengetahui permasalahan yang ada dan mencarikan solusi bersama,” pungkasnya.
Dengan adanya pendampingan dari Babinsa, diharapkan petani semakin termotivasi dan hasil panen ke depan dapat meningkat, sehingga mendukung ketahanan pangan di Kabupaten Nganjuk secara berkelanjutan.