Berita  

Hadiah Rp3 Miliar Akan Digunakan Bupati Nganjuk Untuk Kembangkan Ekonomi Lewat Koperasi

 

Nganjuk, SRTV.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Nganjuk mendapat hadiah dari Gubernur Jawa Timur miliaran rupiah. Setelah berhasil menjadi paling tercepat membentuk ratusan Koperasi Merah Putih di setiap desa.

Kabupaten ini dianugerahi penghargaan prestisius dan insentif keuangan daerah senilai Rp3 miliar dari Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, sebagai kabupaten/kota paling responsif dalam mendukung percepatan nasional pembentukan Koperasi Merah Putih (KDKMP).

Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Gubernur Khofifah kepada Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi, dalam acara Tasyakuran Capaian 100 Persen Pendirian KDKMP di Pendapa K.R.T Sosro Koesoemo, Kamis (3/7/2025).

Nganjuk menjadi yang tercepat dan paling proaktif di seluruh Jawa Timur dalam menyelesaikan proses legalisasi koperasi berbadan hukum di setiap desa dan kelurahan, dengan menuntaskan 284 koperasi KDKMP pada 27 Mei 2025. Capaian ini menunjukkan komitmen Nganjuk dalam memperkuat basis ekonomi dari akar rumput.

Bupati Nganjuk, yang akrab disapa Kang Marhaen, menegaskan bahwa hadiah Rp3 miliar ini bukan semata-mata penghargaan, melainkan investasi strategis untuk kemajuan ekonomi masyarakat desa.

“Dana ini akan kami kembalikan untuk rakyat. Kita akan perkuat koperasi sebagai pilar ekonomi desa. Dari desa, untuk desa, dan oleh desa,” tegas Kang Marhaen, Minggu (6/7/2025).

Dana insentif sebesar tersebut akan dialokasikan untuk beberapa program kunci, termasuk penguatan kelembagaan koperasi, pengembangan usaha mikro berbasis desa, dan program pelatihan manajemen koperasi.

Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas koperasi desa dalam mengelola usaha dan memberikan dampak ekonomi yang lebih besar bagi anggotanya.

Kang Marhaen juga menyampaikan bahwa capaian ini adalah hasil gotong royong seluruh elemen masyarakat Nganjuk.

“Ini bukan untuk saya pribadi, tapi untuk masyarakat Nganjuk semua, RT, RW, BPD, seluruh kepala desa, kepala kelurahan, perangkat desa, ikatan Notaris Indonesia cabang Nganjuk, dan warga Nganjuk yang telah bergerak cepat, tegak lurus, dan konsisten mewujudkan koperasi berbadan hukum di wilayahnya,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa penghargaan ini membuktikan semangat kemandirian ekonomi lokal masih sangat hidup di Kabupaten Nganjuk.

Dikutip saat sambutan waktu lalu, Gubernur Khofifah menekankan pentingnya peran Koperasi Merah Putih sebagai bagian dari grand desig pembangunan ekonomi nasional berbasis desa.

“Dengan sistem berbadan hukum dan digitalisasi administrasi, koperasi desa diharapkan mampu bersaing dan bertahan dalam perubahan zaman,” ujar Gubernur Khofifah.

Dengan penghargaan ini, Kabupaten Nganjuk tidak hanya dinobatkan sebagai yang tercepat, tetapi juga menjadi model ideal tata kelola koperasi modern di tingkat desa, membuka jalan bagi kemandirian ekonomi yang lebih kuat dan berkelanjutan.

Reporter : Ahmad Zaki

Editor : Tim Redaksi SRTV

Exit mobile version