Nganjuk, SETV.CO.ID – Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional dan Hari Ibu tahun 2024, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kabupaten Nganjuk menggelar acara Safari Pelayanan KB dengan metode IUD dan implan pada Rabu (4/12/2024) sekitar pukul 08.00 WIB di Puskesmas Lengkong, Kabupaten Nganjuk.
Acara ini dihadiri Fauzi Irwana, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Nganjuk, sebagai narasumber. Dalam sambutannya nanti, Fauzi diharapkan memberikan dukungan penuh terhadap program-program keluarga berencana (KB) sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengendalian penduduk.
Sementara itu Kepala Dinas PPKB Kabupaten Nganjuk, Nafhan Tohawi, menekankan pentingnya peran ibu-ibu kader dalam menyukseskan program ini.
”Kami berharap ibu-ibu kader dapat mentransformasikan ilmu yang didapat kepada masyarakat, khususnya tentang pentingnya menerapkan program keluarga berencana. Ini adalah salah satu langkah untuk mewujudkan keluarga yang sehat dan sejahtera,” ungkapnya.
Selain pelayanan KB, acara ini juga diharapkan menjadi ajang edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai manfaat KB dalam menjaga kualitas hidup keluarga.
Lebih lanjut ia juga menekankan pentingnya peran kader dalam menyukseskan program ini. Kader diharapkan menjadi agen perubahan yang dapat menyampaikan informasi tentang KB kepada masyarakat di lingkungan mereka.
“Kader memiliki posisi strategis karena mereka berinteraksi langsung dengan masyarakat. Jika kader mampu memberikan edukasi yang baik, maka partisipasi masyarakat terhadap program KB akan meningkat,” ujarnya.
Melalui Safari Pelayanan KB ini, Dinas PPKB berharap dapat meningkatkan cakupan peserta KB aktif di Kabupaten Nganjuk. Dengan begitu, masyarakat dapat merasakan manfaat nyata dari program KB, yakni keluarga yang lebih sehat, sejahtera, dan terencana.
Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, termasuk DPRD Nganjuk, kegiatan ini diharapkan dapat berjalan sukses dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Kabupaten Nganjuk.
Lebih dalam KB terus menjadi prioritas pemerintah dalam upaya menciptakan keluarga yang sehat dan berkualitas. Salah satu fokus utamanya adalah penyediaan layanan KB dengan metode Intrauterine Device (IUD) dan implan. Kedua metode kontrasepsi ini dianggap efektif, aman, dan sesuai untuk perencanaan jangka panjang bagi pasangan usia subur.
Dalam Safari Pelayanan KB yang akan digelar oleh Dinas PPKB Kabupaten Nganjuk di Puskesmas Lengkong, Rabu, 4 Desember 2024, masyarakat akan diberikan akses mudah untuk mendapatkan layanan KB ini. Pelayanan ini juga disertai dengan penyuluhan tentang manfaat dan cara kerja IUD dan implan.
Manfaat IUD dan Implan
1. Efektivitas Tinggi
IUD dan implan memiliki tingkat efektivitas hingga lebih dari 99% dalam mencegah kehamilan. Ini membuat kedua metode tersebut menjadi pilihan yang dapat diandalkan.
2. Durasi Pemakaian Panjang
IUD: Dapat bertahan hingga 5–10 tahun, tergantung jenisnya.
Implan: Dapat bertahan hingga 3–5 tahun.
3. Praktis dan Aman
Kedua metode ini memerlukan pemasangan oleh tenaga medis, sehingga pengguna tidak perlu repot mengingat jadwal pemakaian seperti pil KB.
4. Mendukung Program Kesehatan Nasional:
Dengan mengadopsi metode KB jangka panjang, keluarga dapat lebih terencana dalam hal finansial, pendidikan anak, dan kesejahteraan keluarga.
Reporter : Fatma
Editor : Redaksi SRTV