Nganjuk, SRTV.CO.ID – Di usia senjanya, Katinah, seorang nenek berusia 83 tahun dari Dusun Ganggangmalang, Desa Sumengko, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk, harus menghadapi kerasnya hidup seorang diri.
Tinggal di sebuah gubuk yang hampir roboh, Katinah mengandalkan bantuan dari tetangga untuk bertahan hidup sehari-hari.
Gubuk yang menjadi tempat tinggal Katinah terbuat dari anyaman bambu dengan pondasi kayu yang semakin rapuh.
Lantainya masih berupa tanah, dan atapnya berlubang, membuat rumah ini becek dan licin saat musim hujan tiba. Kondisi ini sangat membahayakan bagi Katinah yang sudah lanjut usia.
Meski hidup dalam keterbatasan, Katinah masih mendapatkan sedikit bantuan dari pemerintah desa setempat. Di tembok depan rumahnya, terdapat stempel yang menunjukkan bahwa ia menerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH). Namun, bantuan tersebut belum cukup untuk memperbaiki kondisi rumahnya yang memprihatinkan.
Suratno, perangkat deaa setempat, mengungkapkan keprihatinannya. “Tolong diusahakan bantuan sosial bedah rumah jelang musim penghujan. Ini rumah janda lansia mau roboh,” ujarnya.
Suratno berharap ada perhatian lebih dari pihak berwenang untuk segera memperbaiki rumah Katinah sebelum musim hujan semakin parah.
Kisah Katinah adalah potret nyata dari perjuangan hidup seorang lansia yang sebatang kara. Semoga ada uluran tangan dari berbagai pihak untuk membantu memperbaiki kondisi tempat tinggalnya, sehingga Katinah bisa menjalani hari-harinya dengan lebih layak dan aman.
Reporter : Fatma
Editor : Irwan Maftuhin
