Nganjuk (31/08/2023) – Sejumlah petugas maupun relawan kini tengah sibuk membuat sekat bakar di kawasan Gunung Wilis, sebagai langkah antisipatif meluasnya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Sebagian pihak yang terlibat dalam pembuatan sekat bakar yaitu TNI Kodim 0810/Nganjuk bersama BPBD Kab. Nganjuk kemarin Rabu (30/08/2023)
Sebelumnya telah terjadi kebakaran hutan bertempat di RPH Gedang Klutuk BKPH Pace, Petak 26 Luas baku : 818.50 Ha Klas Hutan : HL, Jati Tan : RBC (cemoro, ilalang) Titik Koordinat S 7.46,279″E111.45,878,177.S
Berawal pada saat Sdr. Nyuwoto melaksanakan patroli rutin antisipasi gangguan kebakaran hutan dan lahan melihat titik api di lokasi di Petak 26 selanjutnya sdr. Nyuwoto menghubungi sdr. Sunyoto (KRPH Gedang klutuk ). Kemudian dilanjutkan menghubungi asper pace.
Adapun upaya tim ganungan Asessment ke Lokas, Koordinasi dengan pihak terkait, Pemberian dukungan logistik kepada team gabungan Pemadaman Karhut.
Kodim 0810/Nganjuk bersama BPBD Kab. Nganjuk, Asper/KBKPH Pace, Forkopincam,LMDH jaya Makmur, forum FPRB desa ngliman,destana,Polhut Mob beserta masyarakat sekitar hutan melaksanakan giat pembuatan ilaran/skat bakar di dua titik sbb :
1. Blok BOTOL ptk 26 RPH Gedang klutuk membuat ilaran lebar 5 mtr dgn panjang 255 mtr.
2. Blok lunggur cilik singokromo membuat ilaran lebar 5 mtr dgn pajang 204 mtr dan selanjutnya memantau perkembangan titik api.
Titik Api berlokasi pada medan yg sulit dijangkau dengan kontur terjal serta membahayakan dan Angin kencang di Sekitaran titik penyekatan dan titik api.
Sebelumnya, Kodim 0810/Nganjuk juga terjun ke kawasan Gunung Wilis untuk membuat sekat bakar. Hal ini sebagai upaya bersama, agar mengantisipasi dampak yang lebih luas apabila terjadi kebakaran.
“Kegiatan pembersihan jalur garis yang berfungsi sebagai sekat bakar dilakukan Kodim, sebagai upaya dalam pengatasi kebakaran hutan dan lahan di Nganjuk. Sebab disana merupakan salah satu wilayah rawan kebakaran,” kata Kapten Cba Sugiarto Danramil 0810/05 Sawahan.
