Marhaen: Komunitas CB aset berharga, Nganjuk Jadi Lautan CB Anniversary ke 33

Marhaen: Komunitas CB aset berharga, Nganjuk Jadi Lautan CB Anniversary ke 33

srtv.co.id Nganjuk- Penantian dalam 2 tahun setelah Covid-19 akhirnya terlaksana, Ribuan pecinta motor klasik Honda CB hadiri ulang tahun atau Anniversary Komunitas CB ke-33, pada Sabtu (17/9/2022) di Stadion Warujayeng, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.

Kawasan stadion setempat dan sejumlah ruas jalan di sekitarnya dipenuhi menjadi lautan CB. Hal ini juga semakin meneguhkan julukan Kabupaten Nganjuk sebagai Kota Sejuta CB.

Mengusung tema “Metamorfosa CB Anti Tobat 2022”, perhelatan akbar tersebut dihadiri langsung oleh Plt Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi, Presiden CB Nganjuk Abah Qoyum, jajaran Forkopimda Nganjuk hingga sejumlah tokoh Kota Angin lainnya.

Panitia penyelenggara mengundang seluruh CB bikers dari seluruh Indonesia yang terdiri dari 13 chapter, hingga perwakilan mancanegara.

Acara besar tersebut diawali dengan peletakan batu pertama Nganjuk Kota CB di Stadion Warujayeng pada sore hari. Kemudian dilanjutkan dengan Kontes CB Piala Bupati Nganjuk.

Pada puncak acara, dimeriahkan dengan pemotongan tumpeng Anniversary ke-33, santunan anak yatim dan pertunjukan hiburan musik OM Nirwana.

Presiden CB Nganjuk Abah Qoyum mengatakan, acara ini mengusung tema metamorfosa yang berarti pertumbuhan dan perubahan menjadi lebih baik.

“Komunitas CB semakin maju bersama dengan tidak membeda- bedakan asal, suku, ras dan agama. Seluruhnya berbaur menjadi satu, untuk menyatukan keberagaman dan menciptakan kebersamaan,” ujar Abah Qoyum.

Menurut Abah Qoyum, acara ini bertujuan untuk mempererat persaudaraan bikers CB yang tersebar di seluruh Nusantara. Pihaknya bersyukur acara dapat berjalan lancar dan aman sampai selesai

“Ucapan terima kasih kepada Bapak Plt Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi, Kapolres Nganjuk, Forkopimda, dan seluruh pihak yang telah membantu. CB lahir dari bumi Anjuk Ladang sehingga harus kita jaga kekompakan dan bersatu membangun Nganjuk lebih baik,” ujar Abah Qoyum.

Plt Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi dalam kesempatan tersebut mengapresiasi gelaran akbar “Metamorfosa CB Anti Tobat” yang berjalan dengan lancar dan spektakuler. Komunitas CB menurut Marhaen merupakan aset berharga yang dimiliki masyarakat Kabupaten Nganjuk.

“Komunitas CB terbukti ikut mengangkat nama Kabupaten Nganjuk sehingga lebih dikenal di seantero negeri. Saya mendukung penuh kegiatan-kegiatan semacam ini karena pasti akan membangkitkan sektor pariwisata, ekonomi, dan mewadahi kreativitas pecinta otomotif dan anak-anak muda Nganjuk,” ujar Marhaen.

 

Melalui momentum ini pula, Marhaen mengajak seluruh anggota Komunitas CB Anti Tobat Nganjuk dan masyarakat Nganjuk pada umumnya untuk bersatu, bangkit bersama menjadi lebih baik.

Owner SRTV Bagus Jatikusumo yang juga hadir dalam perhelatan tersebut menambahkan, banyak manfaat yang didapat karena Nganjuk menjadi Kota CB. Antara lain, para pecinta motor CB terutama kaum milenial bisa berkreasi sesuai bakatnya dalam mempercantik koleksi motornya. Sekaligus, menjadi branding Kabupaten Nganjuk di kancah nasional.

“Jadi semua orang di manapun berada, setiap berbicara tentang motor CB langsung teringat dengan Kabupaten Nganjuk sebagai Kota CB,” ujar Bagus.

 

Reporter: Erlita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *