SOSIAL  

Yayasan GURU BANSA Bagi-bagi Kado Ramadan untuk 59 Guru Ngaji Kampung

Kado Ramadan
Caption: Pembagian kado Ramadan ke puluhan guru nganji kampung di Kediri, Sabtu (8/5/2021). Foto: Istimewa

Kediri, srtv.co.id – Yayasan GURU BANSA membagikan kado Ramadan ke puluhan guru nganji di kampung, Sabtu (8/5/2021). Kado itu merupakan sumbangan para donatur yang dikumpulkan yayasan tersebut.

Kado itu diberikan menjelang perayaan lebaran 1442 H. Ini merupakan bentuk apresiasi kepada guru ngaji di kampung-kampung yang tanpa mengenal lelah dan ikhlas dalam mengenalkan baca-tulis Quran ke masyarakat.

Ketua Bidang Keagamaan Yayasan GURU BANSA, Aan Junaidi mengatakan, selama ini para guru ngaji di kampung menerima honor yang sangat minim, bahkan ada yang tidak mendapatkan honor.

Menurut Junaidi, tak jarang para guru ngaji tersebut luput dari perhatian pemerintah. Oleh karenanya Yayasan GURU BANSA mencoba membantu dengan membagikan kado Ramadan kepada mereka.

Kado tersebut berupa uang tunai Rp 100 ribu, 1 toples kue astor, 1 kg gula pasir, 1 kg detergen, 5 biji sabun mandi, 5 bungkus mie instran, 1 kota teh celup, dan 1 liter minyak goreng.

Bantuan itu dibagikan kepada 59 guru ngaji yang tersebar di Wilayah Kota Kediri dan Kabupaten Kediri.

“Meski nilai dari kado untuk guru ngaji kampung tidak seberapa, diharapkan gerakan ini mampu menginspirai pihak lain untuk turut peduli pada guru ngaji kampung,” ujar Junaidi, Sabtu (8/5/2021).

Junaidi menuturkan, sebelum ini Yayasan GURU BANSA telah memberikan bisyaroh kepada 30 guru ngaji berupa uang sebesar Rp 100 ribu setiap bulannya dengan langsung ditransfer ke rekining bank masing-masing.

Program bisyaroh ini telah belangsung sejak sepuluh bulan lalu, tepatnya mulai Agustus 2020.

“Adapun program kado Ramadan guru ngaji kampung ini merupakan progam baru dari bidang keagamaan (yayasan), Insyaallah program ini akan dijalankan pada tahun-tahun berikutnya,” tutur Junaidi.   

Editor: Hasan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *