Berita  

PCNU Nganjuk Harap Santri Segera Divaksin Covid-19

Nganjuk, PCNU Nganjuk
lustrasi vaksin corona, vaksin covid-19. Kredit: fernando zhiminaicela via Pixabay

Nganjuk, srtv.co.id – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Nganjuk berharap santri-santri yang tengah menimba ilmu di Pondok Pesantren (Ponpes) segera disuntik vaksin Covid-19.

Sebab, hingga kini program vaksinasi yang dilakukan pemerintah belum menyasar seluruh santri.

Belum, belum, (vaksinasi) untuk (santri) pondok pesantren belum,” jelas  Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Nganjuk, KH Bisri Hisyam, saat dihubungi wartawan di Nganjuk, Senin (22/3/2021).

Kiai Bisri berharap program vaksinasi tersebut bisa segera menyasar santri ponpes. Apalagi di Kabupaten Nganjuk banyak tersebar ponpes yang menjadi pusat menimba ilmu agama Islam.

“Ya mudah-mudahan nanti (vaksinasi santri ponpes) ya secepatnya lah,” tuturnya.

Vaksin AstraZeneca Diperbolehkan

Dalam kesempatan itu, Kiai Bisri juga angkat bicara mengenai rencana penggunaan vaksin AstraZeneca di ponpes-ponpes Jawa Timur. Menurutnya, penggunaan vaksin jenis tersebut diperbolehkan.

“Kalau PWNU Jawa Timur (penggunaan vaksin AstraZeneca) nampaknya kan boleh. Kulo nggih (saya ya) dari PCNU secara struktural nggih nderek (ya ikut) PWNU,” sebut Kiai Bisri.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berujar bahwa vaksin AstraZeneca akan digunakan di ponpes-ponpes yang berada di Jawa Timur.

Pernyataan tersebut keluar setelah Presiden Jokowi bertemu dengan pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur, hari ini.

“Bahwa tadi pagi saya sudah bertemu dengan MUI Jawa Timur, sudah bertemu dengan para kiai di Provinsi Jawa Timur mengenai vaksin AstraZeneca,” ujar Jokowi saat meninjau vaksinasi Covid-19 massal di Pendopo Delta Wibawa Sidoarjo, Senin (22/3/2021).

“Beliau-beliau tadi menyampaikan bahwa Jawa Timur siap diberi vaksin AstraZeneca dan segera akan digunakan di pondok pesantren-pondok pesantren yang ada di Jawa Timur,” lanjutnya.

Editor: Hasan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *