Paripurna KUA PPAS Cikal Bakal APBD 2020 Disahkan – srtv.co.id

srtv.co.id Nganjuk | Rapat paripurna DPRD Nganjuk sebagai agenda kerja yang telah diputuskan pada rapat pimpinan dan badan musyawarah (Banmus) dengan agenda pembahasan pengesahan dan penetapan tentang persetujuan bersama terhadap Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan PPAS 2020.

Sidang rapat paripurna yang dipimpin Wakil Ketua III DPRD Nganjuk Jianto dan dihadiri Wakil Bupati Nganjuk Marhaen Jumadi, Ketua DPRD Tatit Heru Tjhayono, Wakil Ketua I DPRD Ulum Bastomi, Anggota DPRD dan para SKPD, bertempat di Ruang Paripurna DPRD dan dimulai pada pukul 19:00 wib, Selasa (19/11).

Ketua DPRD Tatit mengatakan, pada agenda rapat yang telah dilaksanakan antara eksekutif dan legeslatif, sebagai bentuk persetujuan bersama dari hasil pembahasan yang telah dilaksanakan oleh Banmus.

“Pengesahan KUA PPAS merupakan cikal bakal APBD 2020, saya ingin secepatnya untuk membuat draf APBD maka diperlukan sinergitas secara bersama-sama,” kata Tatit.

Menurutnya, untuk menjadi perda APBD 2020 masih memerlukan beberapa tahapan setelah pengesahan KUA PPAS, kemudian Rencana Kerja Anggaran (RKA), dilanjutkan ke Badan Anggaran (Banggar), lalu ke Tim Banggar, dan akan di paripurnakan menjadi Perda APBD 2020.

“Pembahadan RKA sendiri setelah saya hitung membutuhkan waktu sekitar 4 hari, kemudian dilanjutkan ke pembahadan berikutnya hingga paripurna dan sisa waktu yang ada saya rasa cukup,” jelas Tatit.

Maehaen sendiri membenarkan jika proses untuk menjadi Perda APBD 2020 masih butuh proses, diharapkan tidak sampai melampaui batas di akhir 2019.

“Inikan masih cikal bakal jadi terkait waktu yang ada, maka diperlukan sinergitas dan kerja sama,” kata Marhaen.

Meski demikian, pembahasan ini nantinya harus betul-betul dinikmati masyarakat dan sesuai dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati. Esensi dari penggunaan anggaran termasuk sasaran dan programnya harus di sesuaikan dengan RKPD dan kemampuan viskal kita.

“Saya berharap dengan persetujuan bersama ini bisa mencapai hasil yang diinginkan oleh masyarakat nganjuk,” pungkas Marhaen.

Reporter : Samsul Arifin

Editor : DJ Rafli

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *