Berita  

TNI Bersama Rakyat: Dandim 0810/Nganjuk Ikut Lestarikan Tradisi Siraman Sedudo

Nganjuk, 12 Juli 2025 — Tradisi budaya tahunan Ritual Siraman Sedudo kembali digelar dengan khidmat dan penuh makna di Air Terjun Sedudo, yang terletak di Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk, pada Sabtu (12/7).

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Bupati Nganjuk saat ini adalah Dr. Drs. H. Marhaen Djumadi, S.E., S.H., M.H., MBA wakil Bupati bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Nganjuk, termasuk Komandan Kodim 0810/Nganjuk, Letkol Arh Mohamad Taufan Yudha Bhakti, S.I.P., S.T.

Ritual Siraman Sedudo merupakan tradisi turun-temurun yang memiliki nilai spiritual dan sejarah yang kuat di kalangan masyarakat lereng Gunung Wilis. Dalam prosesi ini, air dari Air Terjun Sedudo disiramkan ke arca atau patung, dan dipercaya memiliki makna pensucian diri serta keselamatan bagi masyarakat.

Acara dimulai sejak pagi hari dengan iring-iringan kirab budaya yang melibatkan warga lokal dan berbagai elemen masyarakat. Para tamu kehormatan disambut dengan tarian tradisional sebelum bersama-sama mengikuti prosesi siraman secara simbolis.

Dalam sambutannya, Bupati Nganjuk menyampaikan apresiasi atas pelestarian budaya lokal yang terus dijaga dan dikembangkan oleh masyarakat Desa Ngliman.

“Tradisi Siraman Sedudo ini bukan hanya warisan leluhur, tapi juga identitas kita. Pemerintah Kabupaten Nganjuk akan terus mendukung kegiatan seperti ini sebagai bagian dari promosi wisata budaya dan penguatan jati diri daerah,” ujar Bupati.

Sementara itu, Dandim 0810/Nganjuk, Letkol Arh Mohamad Taufan Yudha Bhakti, menegaskan bahwa TNI senantiasa hadir mendukung ketahanan budaya dan menjaga keamanan pelaksanaan tradisi masyarakat.

“Kami siap bersinergi dengan pemerintah daerah dan masyarakat demi terciptanya suasana aman, nyaman, dan penuh khidmat dalam setiap kegiatan adat seperti ini,” ungkapnya.

Kegiatan ditutup dengan doa bersama dan pemotongan tumpeng. Ribuan warga dari berbagai penjuru Kabupaten Nganjuk hadir dalam acara ini, menjadikannya momentum silaturahmi dan penguatan nilai-nilai kearifan lokal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *