Berita  

Kades Kampungbaru Tegas Dukung Bupati Marhaen “Labrak” Bulog, Demi Serapan Gabah Petani!

Nganjuk, SRTV.CO.ID – Keresahan mendalam dirasakan para petani dan kepala desa di Kabupaten Nganjuk akibat lambatnya serapan gabah oleh BULOG. Kecurigaan akan adanya “permainan” dalam proses penyerapan semakin memuncak.

Sebagai bentuk kekecewaan, ratusan kepala desa bersama Bupati Nganjuk, Marhaen Jumadi, berencana menggelar aksi unjuk rasa di dua gudang Bulog, yaitu Candirejo, Loceret, dan Kedondong, Bagor, pada Senin, 24 Maret 2025, pukul 09.00 WIB.

Kepala Desa Kampungbaru, Kecamatan Tanjunganom, Susilo Dwi Prasetyo, menyatakan dukungannya penuh terhadap aksi yang dipimpin Bupati Marhaen. “Kami sangat mengapresiasi langkah berani Bapak Bupati Marhaen yang siap turun langsung memperjuangkan hak petani,” tegas Kades Susilo.

Susilo menjelaskan bahwa aksi ini bertujuan untuk memastikan Bulog menjalankan instruksi presiden terkait serapan gabah petani. “Kami ingin gabah petani diserap 100 persen dengan harga yang sesuai HPP. Ini adalah amanat presiden yang harus dijalankan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Susilo menekankan bahwa BULOG harus mematuhi komitmen awal dan tidak berorientasi pada keuntungan semata. “Instruksi presiden dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan sudah jelas, harga minimal Rp 6.500 per kilogram harus dipatuhi. Ini harga mati, tidak bisa ditawar-tawar lagi,” tandasnya.

Kades Susilo dan para kepala desa lainnya berharap, dengan aksi ini, Bulog segera berbenah dan menjalankan tugasnya dengan transparan dan adil. Mereka tidak ingin petani terus merugi akibat ketidakjelasan dan ketidakadilan dalam proses serapan gabah.

Reporter : Fatma

Editor : Tim Redaksi SRTV

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *