Berita  

Tingkatkan Penyelamatan Satwa Liar ; Pelatihan Kapasitas Tim Wildlife Recure Unit (WRU) Lingkup Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Sulawesi Selatan

 

Pasuruan, SRTV. Co. Id Pelatihan kapasitas TIM Wildlife Recure Unit (WRU) lingkup balai besar konservasi sumber daya alam Sulawesi Selatan yang di laksanakan di Echanting Forest & Baobab kawasan The Grand Taman Safari Prigen. Selasa, (06/08/2024)

 

 

 

Dalam pelatihan peningkatan kapasitas Tim Wildlife Recure Unit (WRU) dinyatakan sukses melalui sambutan yang disampaikan oleh perwakilan dari Balai besar KSDA Sulawesi Selatan dihadapan dirjen KSDAE.

 

 

Tim Wildlife Recure Unit (WRU) diberi teori – teori dalam penanganan dilapangan bagaimana menangani hewan yang masih liar sehingga tidak membahayakan diri sendiri dan orang lain.

 

 

 

Selain itu, juga diberikan keterampilan yang relevan untuk mengembangbiakkan hewan yang terancam punah dilapangan.

 

 

 

Teknik identifikasi taksa aves untuk menangani satwa sitaan’, yang disertai dengan pelatihan cara handling dan restrain untuk satwa Reptile, Aves , Primata, dan Ruminansia oleh beberapa ahli dan pakar di bidang nya.

 

 

 

Acara tersebut juga melibatkan simulasi penyelamatan satwa liar yang memungkinkan peserta mempraktikkan keterampilan yang telah dipelajari dalam situasi nyata. Evaluasi kinerja dilakukan untuk memberikan umpan balik yang konstruktif kepada setiap peserta, memastikan mereka siap menghadapi tantangan di lapangan.

 

 

Tujuan meningkatkan kompentensi kemampuan petugas dalam melakukan handling dan restrain satwa dengan metode yang tepat dan aman. Adapun, tujuan dari pelatihan ini dirancang sebagai panduan petugas dalam melaksanakan tugas di lapangan sehingga tercapai keseragaman dalam penanganan satwa hasil operasi penertiban, kepemilikan ilegal serta evakuasi hasil serahan ataupun konflik satwa liar.

 

 

Latihan ini dihadiri 42 peserta yang berasal dari petugas Wildlife Rescue Unit (WRU) lingkup BBKSDA Sulsel, BBKSDA Jawa Timur, BBKSDA RIAU, BKSDA DKI Jakarta, BKSDA serta Balai Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung. Disampaing itu juga dihadiri perwakilan Inhutani Batu Kampar, Kaltim dan Artha Graha Peduli.

 

 

Dengan pelatihan ini, Tim Wildlife Recure Unit (WRU) berharap dapat terus berkontribusi dalam upaya konservasi satwa liar dan menjaga keseimbangan ekosistem alam.

 

 

 

Serta mengajak Masyarakat untuk bersama-sama melindungi dan melestarikan satwa liar untuk generasi mendatang. (Mif)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *