Nganjuk, SRTV.CO.ID – Pesta perayaan hari jadi Kabupaten Nganjuk ke-1088 yang digelar di GOR Bung Karno, Kelurahan Begadung, Kecamatan/Kabupaten Nganjuk, Jumat (18/04/2025) sore, berubah menjadi mimpi buruk bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Angin kencang yang datang secara tiba-tiba sekitar pukul 14.00 WIB menerjang area pameran, merobohkan sejumlah tenda dan menghancurkan barang dagangan para pedagang.
Suasana meriah yang semula menyelimuti area pameran seketika berubah menjadi kepanikan. Tenda-tenda yang rapuh tak mampu menahan terjangan angin, ambruk satu per satu.
Dagangan para pelaku UMKM, mulai dari kain batik, aneka makanan tradisional, hingga peralatan memasak, berhamburan di tanah. Sebagian bahkan dilaporkan mengalami kerusakan akibat tertimpa reruntuhan tenda.
Novita Ruli, salah seorang pelaku UMKM yang baru saja hendak menata dagangannya, mengungkapkan keterkejutannya.
Penyebabnya hujan dan angin tadi pada saat kita mau buka stand,” ujar Novita.
Ia berharap, panitia penyelenggara ke depannya dapat menyediakan fasilitas tenda yang lebih kokoh dan aman demi melindungi para pedagang dan pengunjung dari potensi cuaca ekstrem.
Melihat kondisi memprihatinkan para pelaku UMKM, Wakil Bupati Nganjuk Trihandy Cahyo Saputro bergerak cepat menuju lokasi kejadian.
Bersama tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), dan Pemadam Kebakaran (Damkar), ia turut membantu para pedagang untuk mendirikan kembali tenda-tenda yang roboh.
“Ini tadi saya ke lokasi langsung bersama tim, dan pada saat saya membantu tadi sempat juga ada beberapa penyangga tenda mengalami patah dan ada tenda yang robek,” ungkap Wabub.
Trihandy mengakui bahwa insiden ini merupakan yang pertama kali terjadi selama penyelenggaraan acara serupa di Nganjuk.
“Kejadian ini akan menjadi evaluasi ke depan, karena di sini kota angin ya, dan kejadian seperti ini menurut saya baru pertama kali terjadi, sebelumnya aman-aman saja,” katanya.
Pemerintah Kabupaten Nganjuk berjanji akan melakukan evaluasi menyeluruh terkait keamanan dan fasilitas pameran UMKM di masa mendatang, terutama mengingat potensi cuaca ekstrem yang mungkin terjadi.
Meskipun tidak ada laporan korban jiwa dalam peristiwa ini, kerugian material yang dialami para pelaku UMKM akibat kerusakan stand dan dagangan diperkirakan cukup signifikan dan saat ini masih dalam proses pendataan.
Reporter : Inna Dewi Fatimah