Nganjuk, SRTV.CO.ID – Ribuan warga Nganjuk dan sekitarnya memadati ruas Jalan A. Yani hingga Alun-Alun Nganjuk pagi ini.
Jalan utama tersebut untuk mengikuti Tasyakuran Massal 1.088 Tumpeng yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk.
Acara yang dipusatkan di Jalan A. Yani sisi utara, membentang dari utara Perempatan Jayastamba hingga Alun-Alun Kota Angin, ini merupakan puncak perayaan Hari Jadi ke-1.088 Kabupaten Nganjuk.
Sebanyak 1.088 tumpeng, hasil gotong royong dari berbagai elemen masyarakat, membanjiri lokasi acara.
Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi, menyampaikan rasa syukur atas usia yang telah dicapai Kabupaten Nganjuk.
“Tasyakuran Massal 1.088 Tumpeng ini dalam rangka Hari Jadi ke-1.088 Nganjuk,” ujarnya.
Keunikan dari tasyakuran ini adalah partisipasi aktif masyarakat dalam menyediakan tumpeng.
Bukan berasal dari anggaran Pemkab, 1.088 tumpeng tersebut merupakan sumbangan sukarela dari pemerintah desa, kelurahan, kecamatan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), berbagai komunitas, hingga masyarakat umum.
“Tumpeng-tumpeng itu dari kita dan untuk kita makan bersama,” ungkap Kang Marhaen, sapaan akrab Bupati Nganjuk.
Menurut bupati yang dikenal dekat dengan masyarakat ini, tasyakuran massal ini merupakan wujud syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas perjalanan panjang Kabupaten Nganjuk.
“Untuk ukuran wilayah, usia tersebut sudah sangat matang,” tuturnya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan harapannya agar di usia yang ke-1.088 ini, Nganjuk dapat terus berkembang menjadi daerah yang lebih sejahtera.
“Seperti tagline Hari Jadi ke-1.088 Nganjuk. Saya ingin Nganjuk Melesat, Maju, dan Sejahtera,” harapnya.
Kegiatan Tasyakuran Massal 1.088 Tumpeng ini tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antar warga dan menumbuhkan rasa memiliki terhadap Kabupaten Nganjuk.
Reporter : Inna Dewi Fatimah
