Rapat Paripurna DPRD Nganjuk Pengelolaan Keuangan dan Raperda, Plt Bupati: Saya Belum Chek Betul Aset-aset Daerah

Rapat Paripurna DPRD Nganjuk Pengelolaan Keuangan dan Raperda, Plt Bupati: Saya Belum Chek Betul Aset-aset Daerah

srtv.co.id Nganjuk – Rapat Paripurna pengesahan dan penetapan rancangan peraturan daerah Kabupaten Nganjuk tentang Pengelolaan Keuangan Daerah dan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Kabupaten Nganjuk tentang pengelolaan barang milik daerah.

Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu (4/1/2023) pukul 14.00 WIB di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Nganjuk.

Dalam rapat ini dipimpin Wakil Ketua II DPRD Raditya Haria Yuangga, yang dihadiri oleh Plt. Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi, Sekretaris Daerah Nur Solekan, Forkopimda Kabupaten Nganjuk, Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) se-Kabupaten Nganjuk, Staf ahli dan asisten serta Anggota DPRD Kabupaten Nganjuk.

Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Nganjuk menyampaikan Agenda hari ini Paripurna terkait pengelolaan keuangan daerah dan barang milik daerah.

“Jadi agenda kita yang ditahun-tahun depan adalah seluruh Aset-aset Pemda itu bisa dikelola dengan baik dan tidak dikuasai dengan pihak ketiga,” ujarnya Yuangga.

Lebih lanjut Yuangga menjelaskan ada beberapa titik yang secara fisik dikuasai oleh orang ketiga, tetapi tidak dengan secara administrasi.

“Hasilnya akan ditindak lanjuti oleh Pemerintah Daerah dalam hal ini secara eksekutif yang bekerja di lapangan untuk menindaklanjutinya,” ungkapnya.

Kepala OPD Kabupaten Nganjuk yang hadir dalam Rapat Paripurna

Sementara itu, Plt. Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi menjelaskan, untuk dua Perda ini sangat penting salah duanya yaitu produk hukum yang berkaitan dengan pengelolaan keuangan daerah dan pengelolaan barang daerah.

“Maka sudah ditandatangani dan disahkan hari ini, menjadi lega setelah ini segera kita tindak lanjuti,” tutur Marhaen.

Plt Bupati yang kerap dipanggil Kang Marhaen belum bisa menjawab secara detail apa saja revisi dari Gubernur Jawa timur dan jumlah keseluruhan aset Pemerintah Daerah Kabupaten Nganjuk dengan alibi belum membaca dan belum mengecek jumlah aset termasuk aset-aset yang nganggur.

“Ada beberapa revisi dari gubernur, untuk detailnya saya belum baca karena kemarin yang bahas dari pihak pemerintah dan DPRD,” ucapnya.

dilanjutkan “Banyak sekali saya belum chek betul aset-aset daerah termasuk aset-aset yang nganggur,” pungkasnya.

 

Reporter: Erlita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *