Nganjuk, – Sertu Sugiarto merupakan sosok Babinsa atau Bintara Pembina Desa di Nganjuk yang mempunyai cita-cita besar dan mulia.
Di tempatnya tinggal atau di Desa Sambiroto dirinya bersama masyarakat di sana mendirikan sebuah Yayasan Yatim Piatu Al Muttaqien.
Perjuangan demi perjuangan terus dilakukannya untuk membantu anak-anak yatim piatu asuhannya yang kini telah mencapai 77 orang.
Salah satunya dengan gerobak gratis buatannya sendiri yang diberikan kepada masyarakat kurang mampu di sekitarnya. Penghasilan dari gerobak gratis buatannya itu sebagian di sisihkan untuk membantu anak-anak yatim piatu tersebut.
Danrem 081/DSJ, Kolonel Inf Deni Rejeki mengaku kagum dan bangga dengan apa yang dilakukan oleh salah satu Babinsa di jajarannya itu.
“Sertu Sugiarto adalah contoh bagi setiap prajurit, bagaimana untuk selalu peduli dan hadir membantu setiap kesulitan masyarakat,” kata Danrem saat dikonfirmasi melalui pesan singkatnya, Sabtu (3/9/2022).
“Setiap prajurit TNI Angkatan Darat diharuskan dapat seperti itu. Agar semakin dekat dan dicintai oleh masyarakat,” tegasnya.
Dirinya pun berharap, apa yang telah ditunjukkan oleh Babinsa Sertu Sugiarto dapat dicontoh dan memberi inspirasi bagi seluruh prajurit di jajaran Korem 081/DSJ.
“Ini contoh yang sangat-sangat baik. Semoga dapat dicontoh dan diikuti oleh seluruh prajurit di jajaran kami,” ujarnya.
Babinsa Sertu Sugiarto adalah salah satu sosok dari prajurit TNI AD yang terus berupaya hadir untuk membantu dan memberi solusi terhadap setiap kesulitan yang tengah dihadapi oleh masyarakat.
